ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR DENGAN HIPOTERMI SEDANG DI BPM BIDAN DORA NASUTION KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2024

Abstract

Latar Belakang: Menurut World Health Organisation (WHO), telah merekomendasikan asuhan untuk mempertahankan panas dalam asuhan bayi baru lahir, namun hipotermi terus berlanjut menjadi kondisi biasa terjadi pada neonatal, yang tidak diketahui, tidak didokumentasikan dan kurang memperoleh penanganan. Tujuan: Penulis mendapat pengalaman nyata dan dapat memberikan asuhan kebidanan dengan menggunakan proses manajemen kebidanan pada bayi baru lahir dengan hipotermi sedang yang terdiri dari tujuh langkah varney. Metode: Bentuk laporan berupa studi kasus menggunakan metode deskriptif. Lokasi studi kasus yaitu BPM (Bidan Praktik Mandiri) Dora Nasution. Subyek studi ini adalah bayi baru lahir dengan hipotermi sedang, waktu studi kasus dilaksanakan pada bulan Maret sampai bulan Mey 2024. Hasil: Dari asuhan kebidanan yang diberikan pada bayi baru lahir hipotermi sedang dengan BB 3.2000 gram, keadaan tidak stabil, Suhu 35,1, Nadi <100x/menit, Pernafasan 60x/menit, jenis kelamin laki-laki, berat badan 3.000 gram, panjang badan 45 cm, lingkar kepala (LK) 32 cm, lingkar dada (LD) 29 cm. Kesimpulan: Penulis sudah melaksanakan asuhan sesuai dengan manajemen 7 langkah varney mulai dari pengkajian, interpretasi data, diagnosa potensial, tindakan segera, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pada bayi baru lahir dengan hipotermi sedang di BPM (Bidan Praktik Mandiri) Dora, dan tidak terdapat kesenjangan antara teori dan praktek dilapangan.