COST EFFECTIVENESS ANALYSIS (CEA) PENGGUNAAN ANTIBIOTIK AZYTHROMYCIN DAN CEFIXIME PADA TERAPI ISPA ANAK DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PADANGSIDIMPUAN

Abstract

Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) merupakan salah satu penyebab utama kematian dengan membunuh 4 juta dari 13 juta anak balita setiap tahunnya. Mengingat tingginya prevalensi kejadian ISPA, maka diperlukan penanganan pengobatan secara tepat dan cepat. Analisis evaluasi ekonomi CEA dapat dipakai untuk mengambil langkah kebijakan dengan memilih kemungkinan terbaik di antara beberapa alternatif dengan tujuan yang sama. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui biaya obat yang lebih efektif antara Azythromycin dan Cefixime pada pasien ISPA anak di RSUD Padangsidimpuan. Jenis penelitian observasional dengan pengambilan data secara retrospektif. Penelitian ini dilakukan di instalasi rawat inap RSUD Padangsidimpuan. Teknik sampling menggunakan total sampling dengan populasi 65 pasien ISPA anak periode 2023. Uji analisa data menggunakan metode Mann Whitney. Hasil penelitian ini berdasarkan karakteristik yang lebih banyak terkena ISPA ialah, laki-laki daripada perempuan, usia balita rentang 0-5 tahun dan rerata rawat inap 4 hari dengan masing-masing antibiotik Azythromycin dan Cefixime. Hasil ACER menunjukkan Azythromycin lebih efektif dibandingkan Cefixime dengan nilai Asymp.Sig (2 tailed) sebesar 0.793 maka dapat disimpulkan hipotesis diterima. Saran diharapkan dilakukan penelitian lebih lanjut tentang efektivitas biaya pada pasien ISPA anak dengan mempertimbangkan faktor derajat keparahan penyakit dan kondisi umum pasien.