PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK METANOL DAUN SIRSAK (Annona muricata L) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA MENCIT

Abstract

Diabetes melitus merupakan penyakit dengan gejala hiperglikemia yang lebih tinggi dari normal. Kadar dari gula darah puasa ≥126 mg/dl, gula darah sewaktu ≥200 mg/dl. Penatalaksanaan bisa dilakukan dengan terapi farmakologi. Tanaman Sirsak (Annona muricata) merupakan salah jenis tanaman herbal yang bisa dimanfaatkan sebagai obat. Daun dari tanaman sirsak bisa dimanfaatkan sebagai obat anti diabetes. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh pemberian ekstrak metanol daun sirsak (Annona muricata L) terhadap penurunan kadar glukosa darah pada mencit. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eskperimen rancangan pretest posttest. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Kimia dan Laboratorium Farmasetika Universitas Aufa Royhan pada bulan desember sampai dengan bulan agustus 2024 dengan sampel daun sirsak dan 15 mancit. Hasil analisis dengan menggunakan uji normalitas dan uji homogenitas terlebih dahulu digunakan uji Shapiro wilk, selanjutnya dilakukan uji Anova. Hasil kadar gula darah kontrol negatif terjadi penurunan 13%. kadar gula darah 16%mg terjadi penurunan 11%. kadar gula darah 30%mg terjadi penurunan 17%. kadar gula darah 64%mg terjadi penurunan 25%. kadar gula darah Kontrol Positif (glibenklamid) terjadi penurunan 25%. berdistribusi normal p>0,05. Maka disimpulkan ada pengaruh ekstrak daun sirsak terhadap penurunan jumlah glukosa darah pada mencit dengan nilai P Value 0.043. Disarankan hasil penelitian ini nantinya dapat memberi manfaat untuk memberikan informasi mengenai pemberian daun sirsak sebagai tanaman obat yang dapat menurunkan kadar gula dara pada pasien DM.