Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/7029
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorIntannia, Difa-
dc.contributor.authorNautika Lingga, Herningtyas-
dc.date.accessioned2024-10-30T04:21:35Z-
dc.date.available2024-10-30T04:21:35Z-
dc.date.issued2023-12-08-
dc.identifier.issn2443-2946-
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/7029-
dc.description.abstractABSTRAKPenggunaan antibiotik yang kurang tepat akibat kurangnya pemahaman serta pengetahuan masyarakat merupakan salah satu penyebab terjadinya resistansi antibiotik. Pemberian edukasi melalui video kepada masyarakat merupakan salah satu strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan dalam penggunaan antibiotik. Penelitian ini bertujuan untuk menilai pengaruh dari pemberian video edukasi berbahasa daerah mengenai antibiotik dan penggunaannya terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap dari perempuan yang tinggal di wilayah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian quasy experimentaldengan rancangan penelitian pretest posttest intervention with control group dengan teknik purposive samplingdan intervensi berupa video edukasi berbahasa banjar.Digunakan kuesioner yang telah valid dan reliabel untuk menilai pengetahuan dan perilaku penggunaan antibiotik. Analisis perubahan skor pengetahuan dan perilaku antara kelompok kontrol dan intervensi dilakukan dengan Uji Mann-Whitney. Jumlah responden yang terlibat dalam penelitian adalah 80 perempuan yang terbagi menjadi kelompok kelompok kontrol (40 orang) dan kelompok intervensi (40 orang). Hasil penelitian menunjukkan rata-rata skor pengetahuan pretes dan postes pada kelompok kontrol (7,58±1,81 dan 7,85±2,11) dan kelompok intevensi (7,33±2,30 dan 8,78±2,93) dengan nilai signifikasi p=0,026. Nilai rata-rata skor perlilaku pretes dan postes pada kelompok kontrol (6,03±2,60 dan 6,15±2,70) dan kelompok intervensi (6,33±2,37dan 7,50±2,05) dengan nilai signifikansi p=0,016. Dapat disimpulkan bahwa pemberian video edukasi berbahasa banjar dapat meningkatkan pengetahuan dan perilaku perempuan dalam penggunaan antibiotik di wilayah Kabupaten Banjar.Kata Kunci:Antibiotik; Bahasa Banjar; Pengetahuan; Perilaku; Video Edukasen_US
dc.publisherUGMen_US
dc.subjectAntibiotik;en_US
dc.subjectBahasa Banjar;en_US
dc.subjectPengetahuan;en_US
dc.subjectPerilaku;en_US
dc.subjectVideo Edukasen_US
dc.titlePengaruh Video Edukasi Berbahasa Banjar terhadap Pengetahuan dan Sikap terkait Antibiotik pada Perempuanen_US
dc.typeArticleen_US
Appears in Collections:Vol 13, No 4 Tahun 2023

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
221-231.pdf601.3 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.