Profil Kontrol Glikemik Antidiabetik pada Pasien DM Tipe 2 dengan Sirosis Hati

Abstract

ABSTRAK Diabetes melitus (DM) merupakan sindrom metabolik dengan multi etiologi yang ditandai dengan hiperglikemia kronik. DM dapat menyebabkan berbagai komplikasi salah satunya gangguan fungsi hati. Penggunaan antidiabetik perlu mendapat perhatian lebih karena sebagian besar antidiabetik dimetabolisme dihati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontrol glikemik antidiabetik, hubungan jenis antidiabetik dengan kontrol glikemik, serta faktor-faktor yang berhubungan terhadap kontrol glikemik pada pasien DM tipe 2 dengan sirosis hati. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni-Juli di Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati dengan desain cross sectional serta pengambilan data periode 2014-2019 yang dilakukan secara retrospektif. Parameter pengamatan kontrol glikemik pada penelitian ini adalah gula darah sewaktu (GDS). Dari 106 pasien yang memenuhi kriteria inklusi, terlihat penggunaan insulin aspart secara tunggal pada 34 pasien menunjukkan kontrol glikemik yang baik diikuti dengan penggunaan kombinasi insulin glargine-aspart pada 25 pasien. Hasil analisis Chi-square menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara jenis antidiabetik terhadap kontrol glikemik (p-value=0,159). Namun, dari hasil uji Chi-square menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara tingkat keparahan sirosis hati dengan kontrol glikemik (p-value=0,021) dan jenis kelamin merupakan faktor lain yang juga menunjukkan hubungan yang signifikan terhadap kontrol glikemik (p-value=0,042). Penggunaan insulin aspart secara tunggal maupun kombinasi dengan insulin glargine paling baik dalam mengontrol kadar gula darah sewaktu pada pasien DMT2 dengan sirosis hati berdasarkan penelitian ini. Kata Kunci: Antidiabetik; Kontrol glikemik; Sirosis Hati