HUBUNGAN PENGETAHUAN SIKAP KETERSEDIAAN JAMBAN SEHAT DENGAN KEBIASAAN BUANG AIR BESAR SEMBARANGAN DI DESA SOSOPAN KECAMATAN SOSOPAN TAHUN 2022

Abstract

Sanitasi personal hygiene dan lingkungan yang buruk berkaitan dengan penularan beberapa penyakit infeksi yaitu penyakit diare, cacingan dan sebagainya. Buang air besar sembarangan dapat menimbulkan pencemaran sumber air dan bau busuk serta estetika. BABS dapat berdampak pada timbulnya berbagai penyakit dan pencemaran lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor pengetahuan, sikap, ketersediaan jamban dengan kebiasaan buang air besar sembarangan (BABS) di Desa Sosopan Kecamatan Sosopan Tahun 2022. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif. Rancangan yang digunakan adalah cross sectional. Populasi adalah semua Kepala Keluarga yang ada di Desa Sosopan jumlah 202 KK. Teknik sampling yang digunakan Random sampling sebanyak 67 responden. Hasil penelitian menggunakan Uji Chi Square p=0.000 (<0.05), responden tidak memiliki ketersediaan jamban sehat sebanyak 32 orang, responden yang memiliki ketersediaan jamban sehat sebanyak 35 orang. Kesimpulan bahwa Adanya hubungan Ketersediaan Jamban Sehat Dengan Kebiasaan Buang Air Besar Sembarangan Di Desa Sosopan Kecamatan Sosopan Kab. Padang Lawas. Diharapkan penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan informasi bagi masyarakat guna meningkatkan wawasan dan pengetahuan masyarakat, sehingga diharapkan dapat menekan angka stop buang air besar sembarangan.