HUBUNGAN PENGETAHUAN PENDERITA HIPERTENSI DENGAN UPAYA PENCEGAHAN KEJADIAN STROKE DI RSUD KABUPATEN TAPANULI SELATAN

Abstract

Hipertensi lebih dikenal dengan nama penyakit darah tinggi di mana terjadi peningkatan tekanan darah di atas ambang batas normal yaitu 120/80 mmHg. Komplikasi pada hipertensi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan stroke. Angka kejadian stroke saat ini menunjukkan peningkatan. Pengetahuan yang baik dapat meningkatkan pencegahan penderita sehingga terhindar dari stroke. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan penderita hipertensi dengan upaya pencegahan kejadian stroke di RSUD Kabupaten Tapanuli Selatan Tahun 2022. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain deskriptif korelatif pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien hipetensi rawat jalan yang berkunjung di RSUD Kabupaten Tapanuli Sipirok sebanyak 206 orang bulan Januari sampai Juli 2020, dengan sampel sebanyak 67 orang menggunakan metode systematic random sampling. Analisa yang digunakan adalah uji Chi-square dengan hasil menunjukkan bahwa (p=0,000), artinya ada hubungan pengetahuan penderita hipertensi dengan upaya pencegahan kejadian stroke. Kesimpulan menunjukkan terdapat hubungan pengetahuan penderita hipertensi dengan upaya pencegahan kejadian stroke. Saran bagi responden agar lebih meningkatkan pengetahuannya tentang pencegahan stroke akibat tekanan darah yang tidak terkontrol dan lebih memperhatikan kesehatannya khususnya dalam pemeriksaan dini.