SKRINING FITOKIMIA DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN TEH HERBAL DARI DAUN SIRSAK (Anonna muricata Linn)

Abstract

SKRINING FITOKIMIA DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN TEH HERBA DARI DAUN SIRSAK ( Anonna muricata Linn) Abstrak Antioksidan ialah suatu senyawa atau komponen kimia yang dalam kadar atau jumlah tertentu mampu menghambat atau memperlambat kerusakan di dalam tubuh akibat adanya radikal bebas sehingga mampu mencegah dan mengobati beberapa penyakit. Skrining fitokimia merupakan teknik untuk menganalisis kandungan kimia pada Daun sirsak ke dalam golongan senyawa alkaloid, flavonoid, tanin, dan saponin. Tujuan penelitian ini mengetahui apakah terdapat uji skrining fitokimia pada senyawa aktivitas antioksidan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan menggunakan DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazil). Selain uji skrining fitokimia sampel daun sirsak (Annona muricata L.) dibuat dalam bentuk sediaan teh dengan variasi lama pengeringan 30 ,60 dan 90 menit pada suhu 700C. Teh diseduh, kemudian diaduk 2 menit lalu disaring dengan penyaringan vakum sebanyak dua kali, selanjutnya ditambahkan DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl) dan diukur menggunakan spektrofotometri sinar tampak pada panjang gelombang 516 nm. Hasil skrining fitokimia daun sirsak mengandung senyawa kimia golongan alkaloid, flavonoida, tanin, dan saponin. Hasil pengujian aktivitas antioksidan menunjukkan bahwa semakin lama pengeringan semakin tinggi aktivitas aktioksida. Semakin lama pengeringan semakin rendah nilai EC50. Nilai terendah terdapat pada pengeringan 90 menit yaitu IC50 4,028 μg/ml dan tertinggi 9,846 μg/ml pengeringan 60 menit dan 5,133 μg/ml pada pengeringan 30 menit. Semakin kecil nilai EC50 berarti semakin kuat daya antioksidannya.. Kata kunci: Antioksidan, DPPH, Teh herbal Daun Sirsak.