Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/2716
Title: Adiponection Serum Levels in Severe Preeclampsia
Authors: Tendean, Hermie M. M.
Kaeng, Juneke J.
Supandy, Astrina
Keywords: adiponectin
obstetrics
preeclampsia
Issue Date: Jul-2021
Abstract: Adiponection Serum Levels in Severe Preeclampsia Kadar Adiponektin pada Pasien Preeklamsia Berat Hermie M. M. Tendean, Juneke J. Kaeng, Astrina Supandy Department of Obstetrics and Gynecology Faculty of Medicine Universitas Sam Ratulangi Prof. dr. R. D. Kandou General Hospital Manado Abstract Abstrak Objective: To determine the difference adiponectin serum levels in pregnant patient with severe preeclampsia and Tujuan: Untuk mengetahui perbedaan kadar adiponektin serum pada pasien hamil preeklamsia berat dengan hamil normotency in Manado. normal di Kota Manado. Methods: This study is a cross sectional study which the number of samples obtained was 52 samples in which the sample was divided into 26 pregnant samples with severe preeclampsia and 26 control samples. Samples were taken from Prof. dr. R. D. Kandou Manado Hospital and network hospitals around Manado within the inclusion and exclusion criteria. All patients were explained about the research procedure and singning the informed consent and take a blood sample by using the ELIZA method. After the data is collected, it is entered into the SPSS version 23.0 program for data analysis. Metode: Studi ini merupakan studi potong lintang. Jumlah Sampel yang didapatkan sebesar 52 sampel dimana sampel dibagi menjadi 26 sampel hamil dengan preeklamsia berat dan 26 sampel kontrol. Sampel diambil dari RSUP Prof. dr. R. D. Kandou Manado dan rumah sakit jejaring sekitar manado yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Semua pasien dijelaskan mengenai prosedur penelitian dan penandatanganan inform consent baru dilakukan pengambilan sampel darah untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium dengan menggunakan metode ELISA. Setelah data dikumpulkan, maka dimasukkan ke dalam program SPSS versi 23.0 untuk data analisis. Result: There was a signifi cant relationship between adiponection serum levels with the incidency of severe preeclampsia and normotency. But for body mass index variables there were no signifi cant differences by using T test (independent sample) in each severe preeclampsia and normotency pregnancy group where p=0.903. Body mass index, height, weight, and weight gain during pregnancy showed that there is no difference between cases and controls (p>0.05) which means that body mass index is not related to the stete of the severe preeclampsia and normotency. Hasil: Perhitungan dengan menggunakan uji statistik Mann - Whitney menunjukkan bahwa terdapat perbedaan bermakna nilai rata-rata kadar adiponektin pada pasien hamil normal dengan pasien PEB (p = 0,000). Adanya hubungan bermakna kadar adiponektin dengan kejadian preeklamsia berat. Namun untuk variabel IMT yang dilakukan secara uji t (sampel independen) didapatkan kesimpulan tidak terdapat perbedaan bermakna pada masing-masing kelompok normotensi dan kelompok preeklamsia berat di mana p= 0,903, indeks massa tubuh, tinggi badan, berat badan, serta pertambahan berat badan selama kehamilan tidak berbeda antara kasus dan kontrol (p>0,5). Ini berarti bahwa IMT tidak berhubungan dengan keadaan terjadinya preeklamsia berat. Conclusions: There was no relationship between BMI, age, parity, smoking, baby outcomes, delivery method and gestational age with the incidence of severe preeclampsia and normotency against adiponectin in this study. Keywords: adiponectin, obstetrics, preeclampsia. Kesimpulan: Tidak didapatkan hubungan antara IMT, usia, paritas, merokok, luaran bayi, cara persalinan dan usia kehamilan dengan kejadian preeklamsia berat dan normotensi terhadap adiponektin pada penelitian ini. Kata kunci: adiponektin, obstetri, preeklamsia.
URI: http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/2716
Appears in Collections:1. Indonesian Journal Of Obstetrics and Gynecology (INAJOG)

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
134-139.pdf75.46 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.