Effectiveness of MCH handbook development with the addition of fps variables as an early detection for pregnancy and childbirth complications

Abstract

Effectiveness of MCH handbook development with the addition of fps variables as an early detection for pregnancy and childbirth complications Citra Dewi Fitri Setiani1*, Diyah Fatmasari 1, Ari Suwondo1 1Applied Master Program of Midwifery, Poltekkes Kemenkes Semarang Jalan Tirto Agung, Banyumanik, Semarang *Corresponding author: citraaaa30@gmail.com ABSTRAK Latar Belakang: Pengembangan buku panduan deteksi dini faktor risiko komplikasi pada ibu hamil yang dikemas dalam buku KIA dinilai efektif bagi petugas kesehatan dan ibu sebagai pedoman pencegahan komplikasi. Namun pemanfaatan buku KIA belum maksimal. Dari 81,5% ibu yang memiliki buku KIA, hanya 60,5% yang memahaminya. Hal ini menjadikan salah satu penyebab kematian ibu dan bayi adalah ketidaktahuan akan tanda-tanda komplikasi. Selain itu, dalam buku KIA hanya ada penilaian gangguan fisik tanpa menilai dari psikologis dan sosiologis. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan model buku KIA dengan penambahan faktor FPS (Psikologis, Psikologis dan Sosiologis) BARU untuk memaksimalkan pemahaman ibu hamil dan penegakan diagnosis potensi risiko tinggi secara cermat dan akurat. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian Research and Development (R&D) dengan menggunakan model Borg and Gall. Data dalam penelitian diperoleh dengan menggunakan wawancara, kuesioner FPS BARU, kuesioner uji coba respon ibu hamil. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 16 orang dan diambil sampel sebanyak 16 responden yang merupakan ibu hamil trimester 3 sampai 3 tahun dengan menggunakan teknik Simple Random Sampling. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan pengembangan buku KIA dengan penambahan variabel FPS efektif digunakan sebagai salah satu upaya deteksi dini kehamilan dan persalinan dengan hasil persentase: fisiologis (56,2%) psikologis (62,5%) dan sosiologis (68,7%) . Berdasarkan hasil penelitian, respon ibu hamil terhadap uji coba dalam pengembangan buku KIA diperoleh persentase rata-rata (87%), penambahan variabel FPS pada buku KIA efektif digunakan sebagai upaya deteksi dini komplikasi kehamilan dan persalinan. Pemenuhan ketiga aspek tersebut dapat meningkatkan pencapaian program KIA dalam skrining dini komplikasi. Kesimpulan: Penelitian ini menyimpulkan bahwa penambahan variabel FPS BARU pada buku KIA layak dan efektif digunakan sebagai salah satu media untuk melakukan deteksi dini terjadinya kehamilan dan persalinan.