Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/2586
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorTrimardiyah, Trimardiyah-
dc.date.accessioned2022-08-10T10:14:07Z-
dc.date.available2022-08-10T10:14:07Z-
dc.date.issued2021-10-
dc.identifier.urihttp://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/2586-
dc.description.abstractRelationship of temporary blood glucose levels during pregnantcy and baby’s birth weight Trimardiyah Trimardiyah1, Fatimah Fatimah1*, Lia Dia Ayuningrum1, Ika Sulistiowati1,2 1 Departement of Midwifery, University Alma Ata Yogyakarta 2 Departement of Islamic Education, University Alma Ata Yogyakarta Jalan Brawijaya No.99 Jada, Tamantirto , Kasihan Bantul Yogyakarta *Corresponding author : fatimah.fatimah@almaata.ac.id ABSTRAK Latar Belakang : Kadar gula darah merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi berat badan lahir bayi yang menentukan morbiditas dan mortalitas neonatus. Glukosa darah sementara (GDS) meliputi hasil pemeriksaan sesaat suatu hari terlepas dari waktu makan terakhir. Data BBLR tahun 2018 sebanyak 208 bayi mengalami BBLR, 32 bayi mengalami BBLB dan 11 ibu hamil terdiagnosis diabetes gestasional. Pemeriksaan gula darah sering dilakukan untuk mendiagnosis suatu penyakit. Dari hasil studi pendahuluan di RSUD Panembahan Senopati Bantul didapatkan data tentang bayi baru lahir mulai bulan Januari – Desember 2018. Terdapat 208 (9%) bayi mengalami BBLR, 42 (1%) bayi mengalami BBLB, dan 2026 (90%) bayi mengalami BBLR. ) bayi lahir normal dan 11 ibu hamil terdiagnosis diabetes gestasional. Tujuan : Mengetahui hubungan kadar glukosa darah sementara saat hamil dengan berat badan lahir bayi di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Metode : Jenis penelitian ini adalah analisis kuantitatif dengan pendekatan studi retrospektif. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu bersalin di RS Panembahan Senopati Bantul. Metode pengambilan sampel menggunakan nonprobability dengan teknik purposive sampling. Uji statistik menggunakan Spearman. Hasil : Sebagian besar responden berpendidikan SMA (49%), berusia antara 20 - 35 (72%), usia kehamilan atem (80%), Paritas multipara (63%), LILA normal (90%), GDS bukan DM sebanyak (57%), tidak ada riwayat melahirkan bayi besar (82%), berat badan lahir normal (37%), jenis kelamin laki-laki (50%), dan perempuan (50%). Ada hubungan antara kadar glukosa darah sementara saat hamil dengan berat badan lahir bayi di RSUD Panembahan Senopati Bantul menggunakan uji Spearman dengan p-value 0,0001 yang berarti signifikan (<0,05) dan hasil koefisien korelasi (r) = 0,569 yang berarti terdapat korelasi sedang atau cukup. Kesimpulan : Ada hubungan yang signifikan antara kadar glukosa darah sementara selama kehamilan dengan berat badan lahir bayi di RS Panembahan Senopati Bantul.en_US
dc.subjectglukosa darah sementaraen_US
dc.subjectkehamilanen_US
dc.subjectberat badan lahir bayien_US
dc.titleRelationship of temporary blood glucose levels during pregnantcy and baby’s birth weighten_US
dc.typeArticleen_US
Appears in Collections:3. JNKI (Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia)

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
document (9).pdf310.92 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.