Duration Treatment Hours and Cancer Patient’s Level Dependence on Caregiver’s Stress Level: Cross-Sectional Study

Abstract

Duration Treatment Hours and Cancer Patient’s Level Dependence on Caregiver’s Stress Level: Cross-Sectional Study Yesiana Dwi Wahyu Werdani Faculty of Nursing Widya Mandala Catholic University Surabaya Jl. Kalisari Selatan No.1, Kalisari, Kec. Mulyorejo, Kota Surabaya, Jawa Timur Email: ywerdani@yahoo.com Abstrak Kanker merupakan penyakit kronis yang memiliki efek samping kompleks yang dapat mengganggu fungsi tubuh dan berdampak terhadap meningkatnya ketergantungan pasien terhadap caregivers. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan lamanya jam perawatan dan tingkat ketergantungan pasien kanker terhadap tingkat stres caregivers. Penelitian ini menggunakan cross-sectional design. Populasi 50 caregivers yang tinggal di Yayasan Kanker Indonesia Cabang Jawa Timur Surabaya Indonesia, dan hanya 30 sampel yang dipilih berdasarkan kriteria inklusi. Instrumen menggunakan duration of treatment hours questionnaire, indeks KATZ dan caregiver stress self-assessment. Semua instrumen telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Prosedur etis dilakukan sebelum penelitian dimulai. Setelah data terkumpul, dianalisis menggunakan uji regresi logistik multinomial dengan p <0,05. Sebagian besar pasien kanker yang dirawat oleh caregivers berjenis kelamin perempuan (80%), telah mengalami kanker stadium III (43.4%) dan telah menjalani chemo-radiotherapy (53.4%) serta mayoritas mengalami tingkat ketergantungan moderate terhadap caregiver (50%). Caregivers telah merawat pasien kanker selama > 3 tahun (46.7%) dan sebagian besar dari mereka telah mengundurkan diri dari pekerjaannya dan memilih merawat pasien kanker (66.6%). Mayoritas caregiver merawat pasien kanker selama 4 - 6 jam/ hari (56,7%), dan sebagian besar caregivers mengalami stres pada tingkat moderate (56,7%). Berdasarkan hasil uji statistik didapatkan adanya pengaruh yang signifikan antara durasi jam perawatan dan tingkat ketergantungan pasien kanker terhadap tingkat stres caregivers. Durasi jam perawatan mempengaruhi 34,3% terhadap tingkat stres caregivers (p = 0,03) dan tingkat ketergantungan pasien mempengaruhi 41,9% (p = 0,01) terhadap tingkat stres caregiver. Semakin lama jam perawatan menyebabkan lebih sedikitnya waktu luang caregivers untuk kebutuhan pribadi mereka, sehingga hampir sepanjang waktu digunakan untuk perawatan pasien. Demikian juga semakin tinggi tingkat ketergantungan pasien terhadap caregivers maka semakin banyak pula waktu yang diberikan untuk perawatan dan lebih lanjut dapat memicu stres pada caregivers. Kata kunci : ketergantungan, stres, caregivers