Please use this identifier to cite or link to this item:
http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/12208
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | Gozali, Jessica | - |
dc.contributor.author | Zpalanzani Mansoor, Alvanov | - |
dc.contributor.author | Satria, Firmanda | - |
dc.date.accessioned | 2025-07-19T01:50:11Z | - |
dc.date.available | 2025-07-19T01:50:11Z | - |
dc.date.issued | 2025 | - |
dc.identifier.uri | http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/12208 | - |
dc.description.abstract | Meningkatnya kejahatan siber di era modern membuat Bank Central Asia (BCA) sebagai bank swasta terbesar di Indonesia merilis iklan audio visual untuk kampanye “Don’t Know? Kasih No!” dengan tujuan edukasi mengenai bahaya dan modus-modus kejahatan phishing pada tanggal 8 Desember 2023 di YouTube BCA. Iklan tersebut menuai banyak respon positif dan mencapai 45 juta tayangan dalam waktu dua bulan setelah dirilis yang membuktikan kualitas iklan tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif karena membahas dan menjelaskan pesan retorika visual yang diperoleh dengan melakukan screenshot terhadap adegan. Penelitian ini menggunakan teori retorika visual oleh Sonja K. Foss dan metode analisis isi untuk mengkaji iklan, dengan langkah-langkah melakukan screenshot terhadap adegan kemudian menganalisis audio, angle, shot, dan majasnya. Hasil analisis menunjukkan bahwa mayoritas yang digunakan dalam adegan adalah majas metafora, angle eye level, dan shot close-up untuk menyampaikan pesan yang menarik, efektif, merangkul audiens secara emosional dan menekankan pesan mengenai pentingnya kewaspadaan terhadap tautan dengan sumber yang tidak jelas dan berpikir ulang sebelum memberikan identitas diri. Penggunaan retorika visual yang kuat dalam iklan tersebut memiliki potensi untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat mengenai phising. Temuan penelitian ini memiliki implikasi yang signifikan bagi praktisi periklanan, media massa, dan peneliti. Praktisi periklanan dapat menggunakan temuan ini untuk mengembangkan iklan edukasi yang lebih efektif menggunakan retorika visual. Media massa dapat menggunakan temuan ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kejahatan siber phishing. Peneliti dapat menggunakan temuan ini dalam penelitian selanjutnya untuk mengembangkan penggunaan retorika visual yang lebih komprehensif | en_US |
dc.subject | Kampanye; Kejahatan siber; Komunikasi persuasif; Majas; Phishing | en_US |
dc.title | Kajian Retorika Visual Iklan dalam Kampanye BCA “Don’t Know? Kasih No!” (Versi Audio Visual) | en_US |
dc.type | Article | en_US |
Appears in Collections: | VOL 9 NO1 (2025) |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
83-100.pdf | 651.08 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.