HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN MENGKONSUMSI MINUMAN RINGAN PADA ANAK SEKOLAH DASAR DI SD N 100109 PANOBASAN TAHUN 2024

Abstract

Minuman ringan merupakan minuman yang tidak terdapat alkohol didalamnya baik dalam bentuk olahan bubuk ataupun cairan yang memiliki bahan tambahan pangan lainnya dan dikemas dalam bentuk siap saji. Kebiasaan mengonsumsi jajanan di kalangan anak sekolah terutama untuk anak sekolah dasar sangatlah sulit untuk di hilangkan. Kebiasaan mengkonsumsi minuman menjadi salah satu faktor yang bisa berakibat fatal disebabkan oleh kandungan pemanis alami seperti gula pasir atau pemanis buatan. Menurut data dari beberapa sumber seperti BPOM, Promkes dan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), menyatakan bahwa lebih dari 90% anak sekolah dasar atau SD lebih senang mengkonsumsi jajanan di sekolah. Alasan anak-anak menyukai jajan di sekolah karena harganya yang relatif murah, mudah didapatkan, memiliki warna yang menarik, selain itu juga jajanan memiliki rasa, penampilan, tekstur, dan aroma yang lebih enak dibandingkan dengan makanan yang dibuat di rumah. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan tindakan mengkonsumsi minuman ringan pada anak sekolah dasar di SDN 100109 Panobasan Lombang Tahun 2024. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian yang digunakan yaitu cross- sectional. Besar sampel dalam penelitian ini berjumlah 48 siswa SDN 100109 Panobasan Lombang dengan teknik pengambilan total sampling. Analisis data menggunakan uji Chi square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan pengetahuan dengan tindakan mengkonsumsi minuman ringan dengan nilai P-value 0,000. Ada hubungan sikap dengan tindakan mengkonsumsi minuman ringan pada anak sekolah dasar p –value 0,010. Saran penelitian ini agar meningkatkan pengetahuan tentang dampak dari mengkonsumsi minuman ringan dan mengurangi mengkonsumsinya.